Fitur Red-Eye Reduction Tidak 100% Mengurangi Mata Merah
- Get link
- Other Apps
By
Anton Ardyanto
-
Mata merah pada hasil foto adalah salah satu hasil yang mungkin terjadi di kala memotret di malam hari dengan menggunakan flash/lampu kilat. Biasa terjadi karena mata manusia memang akan memantulkan spektrum merah saat terkena kilatan cahaya. Biasanya hasil fotonya memang kurang enak karena mata obyeknya (terutama manusia) akan "menyeramkan" seperti vampir.
Itulah mengapa pada kamera digital masa kini ada fitur Red-Eye Reduction atau fitur untuk mengurangi mata merah pada hasil foto di malam hari.
Nah, biasanya, banyak orang akan berpikiran bahwa dengan menggunakan fitur ini, sudah pasti masalah "mata merah" akan terselesaikan.
Sebenarnya, tidak. Kata reduction dalam fitur ini berasal dari bahasa Inggris yang berarti "mengurangi". Ya, hanya mengurangi saja dan bukan seratus persen menghilangkan kemungkinan terjadinya efek itu. Kalau menghilangkan, mungkin nama fiturnya Red-Eye Eliminator.
Kenyataannya, seorang fotografer memang harus tetap memperhitungkan jarak mereka saat memotret. Kalau, jarak antara lensa dan obyek terlalu dekat, meskipun fitur ini sudah diaktifkan, tetap saja akan terlihat efek mata merah pada obyek.
Foto yang diambil sekitar pukul 07-08 malam saat Cap Go Meh Bogor 2018 berlangsung ini diambil dari jarak lumayan dekat 1-2 meter saja dengan Canon 700D dan lensa 55-250 mm. Hasilnya, secara total tidak terlalu buruk.
Meskipun demikin, kalau dilihat lebih teliti, terlihat bagaimana mata si obyek memantulkan cahaya merah dan membuat hasilnya terkesan tidak natural. Padahal, saat itu fitur Red-Eye Reduction sedang dalam posisi aktif.
Rupanya jarak yang terlalu dekat membuat sinar lampu kilat terlalu kuat untuk ditangani oleh fitur ini dan hasilnya kilatan mata merah tetap terlihat, walau lebih samar dan tidak terlalu kuat.
Jadi, tetaplah berhitung dengan jarak saat memotret meskipun fitur pengurang mata merah sudah diaktifkan.
- Get link
- Other Apps
Popular posts from this blog
Apa Itu Bokeh ? MENGAPA membuat Foto dengan background blur?
By
Anton Ardyanto
-
Mungkin, Anda sudah pernah melihat banyak foto dengan background blur atau kabur? Itulah yang disebut dengan "bokeh".
Bokeh adalah istilah dalam fotografi yang artinya "mengaburkan". Kata ini merupakan kata serapan dari bahasa Jepang.
Efek bokeh dihasilkan dengan cara memanipulasi keterbatasan yang ada pada lensa kamera dimana dalam settingan tertentu, lensa kamera hanya bisa fokus pada titik tertentu. Hasilnya adalah bagian yang terfokus akan tetap jelas dan detil, sedangkan sisanya akan menjadi kabur.
Penggunaan efek bokeh Membuat foto dengan background blur dilakukan biasanya karena beberapa sebab, seperti :
1. Fotografer ingin membuat Obyek lebih menonjol Terkadang fotografer menemukan sebuah obyek menarik, tetapi di sekitarnya ada satu atau dua benda atau obyek lainnya yang mirip atau serupa.
Menampilkan ketiganya sama rata akan membuat perhatian yang melihat akan tidak fokus. Disitu biasanya sang fotografer akan memilih yang mana yang akan ditonjolkan dan k…
Bokeh adalah istilah dalam fotografi yang artinya "mengaburkan". Kata ini merupakan kata serapan dari bahasa Jepang.
Efek bokeh dihasilkan dengan cara memanipulasi keterbatasan yang ada pada lensa kamera dimana dalam settingan tertentu, lensa kamera hanya bisa fokus pada titik tertentu. Hasilnya adalah bagian yang terfokus akan tetap jelas dan detil, sedangkan sisanya akan menjadi kabur.
Penggunaan efek bokeh Membuat foto dengan background blur dilakukan biasanya karena beberapa sebab, seperti :
1. Fotografer ingin membuat Obyek lebih menonjol Terkadang fotografer menemukan sebuah obyek menarik, tetapi di sekitarnya ada satu atau dua benda atau obyek lainnya yang mirip atau serupa.
Menampilkan ketiganya sama rata akan membuat perhatian yang melihat akan tidak fokus. Disitu biasanya sang fotografer akan memilih yang mana yang akan ditonjolkan dan k…
Membuat Foto Hitam Putih Dengan Photoscape
By
Anton Ardyanto
-
Membuat foto hitam putih? Untuk apa?
Memang seperti sebuah pemikiran yang aneh di masa sekarang ini bila ada yang masih menggunakan foto hitam putih. Pas foto untuk keperluan dokumen resmi saja sudah memakai foto berwarna dan tidak lagi hitam putih.
Meskipun demikian, terkadang, namanya juga manusia, tetap ada bagian dari diri manusia untuk sejenak mengingat kembali masa-masa tersebut. Masa-masa dimana semua sepertinya serba sederhana dan tidak rumit.
Terkadang banyak orang masih sering memandang foto-foto yang dipotret pada masa tersebut. Foto-foto yang sering hanya memiliki dua warna, hitam dan putih saja.
Sisi manusia yang ini sering dimanfaatkan oleh fotografer untuk memancing timbulnya perasaan nostalgia dari yang melihat. Caranya sederhana dengan membuat foto-foto yang bercirikn masa lalu, yaitu dwiwarna saja. Bukan merah putih, melainkan hitam putih. Kedua warna ini seperti mewakili kehadiran masa lalu di zaman modern ini.
Tidak sulit membuatnya sebenarnya. Hampir semua kamera…
Memang seperti sebuah pemikiran yang aneh di masa sekarang ini bila ada yang masih menggunakan foto hitam putih. Pas foto untuk keperluan dokumen resmi saja sudah memakai foto berwarna dan tidak lagi hitam putih.
Meskipun demikian, terkadang, namanya juga manusia, tetap ada bagian dari diri manusia untuk sejenak mengingat kembali masa-masa tersebut. Masa-masa dimana semua sepertinya serba sederhana dan tidak rumit.
Terkadang banyak orang masih sering memandang foto-foto yang dipotret pada masa tersebut. Foto-foto yang sering hanya memiliki dua warna, hitam dan putih saja.
Sisi manusia yang ini sering dimanfaatkan oleh fotografer untuk memancing timbulnya perasaan nostalgia dari yang melihat. Caranya sederhana dengan membuat foto-foto yang bercirikn masa lalu, yaitu dwiwarna saja. Bukan merah putih, melainkan hitam putih. Kedua warna ini seperti mewakili kehadiran masa lalu di zaman modern ini.
Tidak sulit membuatnya sebenarnya. Hampir semua kamera…
Tips #5 : Mana Yang Lebih Baik Canon, Fuji, atau Nikon? Tips Membeli Kamera
By
Anton Ardyanto
-
Tips membeli kamera - Apa yang harus dipertimbangkan sebelum membeli kamera? Merek? Harga? Kemampuan?
Pertanyaan ini biasanya dilontarkan oleh mereka yang berniat membeli sebuah kamera baru. Biasanya mereka akan bingung untuk menemukan yang terbaik untuk dirinya.
Bagaimana tidak bingung, ada belasan merek kamera, dari mulai Canon, Nikon, Fuji, Panasonic, Pentax, dan masih banyak lainnya.
Setiap merek sendiri menawarkan cukup banyak jenis kamera, mulai dari kamera saku, prosumer, DSLR, Mirrorless. Setiap jenis sendiri juga memiliki berbagai seri yang rentangnya mulai dari untuk pemula, amatir, atau pro.
Jadi , bisa dibayangkan bingungnya memilih satu, dan hanya satu dari sekian banyak pilihan.
Hanya satu.
Kamera bukanlah sebuah benda yang dibutuhkan dan dipergunakan setiap hari. Jadi, biasanya orang hanya akan membeli satu untuk beberapa tahun. Bahkan fotografer paling berpengalaman sekalipun sangat jarang membeli 2 atau tiga sekaligus.
Apalagi bagi yang baru hendak memulai, mereka bias…
Pertanyaan ini biasanya dilontarkan oleh mereka yang berniat membeli sebuah kamera baru. Biasanya mereka akan bingung untuk menemukan yang terbaik untuk dirinya.
Bagaimana tidak bingung, ada belasan merek kamera, dari mulai Canon, Nikon, Fuji, Panasonic, Pentax, dan masih banyak lainnya.
Setiap merek sendiri menawarkan cukup banyak jenis kamera, mulai dari kamera saku, prosumer, DSLR, Mirrorless. Setiap jenis sendiri juga memiliki berbagai seri yang rentangnya mulai dari untuk pemula, amatir, atau pro.
Jadi , bisa dibayangkan bingungnya memilih satu, dan hanya satu dari sekian banyak pilihan.
Hanya satu.
Kamera bukanlah sebuah benda yang dibutuhkan dan dipergunakan setiap hari. Jadi, biasanya orang hanya akan membeli satu untuk beberapa tahun. Bahkan fotografer paling berpengalaman sekalipun sangat jarang membeli 2 atau tiga sekaligus.
Apalagi bagi yang baru hendak memulai, mereka bias…
Dua Fungsi Utama Fotografi
By
Anton Ardyanto
-
Segala sesuatu yang diciptakan manusia pasti memiliki fungsi atau peran dan ditujukan untuk memenuhi "kebutuhan manusia". Tidak ada sesuatu yang merupakan hasil pemikiran manusia yang tidak memiliki fungsi, betapapun remehnya.
Begitu pula dengan fotografi.
Paling tidak ada dua fungsi utama fotografi dalam kehidupan manusia :
1. Dokumentasi
Merekam berbagai momen yang ingin diingat oleh sang pemotret. Fungsi ini adalah fungsi awal yang membuat kamera dan fotografi lahir.
2. Membuat Karya Seni
Fungsi fotografi yang lahir kemudian adalah sebagai alat pembuat karya seni. Banyak orang menyadari bahwa kamera bisa dipergunakan layaknya kanvas bagi seorang pelukis. Keindahan bisa terekam dengan cara dan melalui media yang berbeda dibandingkan seni lukis sedangkan keindahannya tidak kalah.
Dalam perkembangannya, ternyata kemudian, justru kata fotografi menyempit ke fungsinya yang kedua. Beberapa definisi lahir yang justru menekankan fotografi lebih berfungsi sebagai pencipta karya s…
Begitu pula dengan fotografi.
Paling tidak ada dua fungsi utama fotografi dalam kehidupan manusia :
1. Dokumentasi
Merekam berbagai momen yang ingin diingat oleh sang pemotret. Fungsi ini adalah fungsi awal yang membuat kamera dan fotografi lahir.
2. Membuat Karya Seni
Fungsi fotografi yang lahir kemudian adalah sebagai alat pembuat karya seni. Banyak orang menyadari bahwa kamera bisa dipergunakan layaknya kanvas bagi seorang pelukis. Keindahan bisa terekam dengan cara dan melalui media yang berbeda dibandingkan seni lukis sedangkan keindahannya tidak kalah.
Dalam perkembangannya, ternyata kemudian, justru kata fotografi menyempit ke fungsinya yang kedua. Beberapa definisi lahir yang justru menekankan fotografi lebih berfungsi sebagai pencipta karya s…
Fungsi Utama Photo Editing Software Adalah Memperbaiki Foto
By
Anton Ardyanto
-
Banyak kesalahpahaman tentang fungsi utama Photo Editing Software, seperti Photoship dan GIMP. Kebanyakan membayangkan bahwa kegunaan kedua perangkat lunak ini adalah membuat segala sesuatu menjadi sempurna, cantik, dan ganteng.
Sebenarnya tidak demikian.
Mungkin bagi para seniman digital, hal itu benar adanya, tetapi bagi seorang fotografer fungsi utama Photo Editing Software adalah untuk memperbaiki foto.
Di lapangan, para fotografer rentan melakukan kesalahan, seperti kesalahan mengatur shutter speed dan membuat fotonya menjadi terlalu cerah dan terang seperti foto di atas. Padahal, bisa jadi foto itu bagus secara komposisi dan aperturenya.
Lalu, apa yang harus dilakukan>? Didelete sayang karena kebanyakan momen susah diulang, apalagi bagi fotografer jalanan yang tidak mungkin ada momen yang sama.
Disanalah peran software-software tersebut. Mereka bisa memperbaiki tingkat kecerahan dan beberapa detail agar foto-foto itu lebih enak dilihat.
Beberapa perbaikan kecil pada foto di …
Sebenarnya tidak demikian.
Mungkin bagi para seniman digital, hal itu benar adanya, tetapi bagi seorang fotografer fungsi utama Photo Editing Software adalah untuk memperbaiki foto.
Di lapangan, para fotografer rentan melakukan kesalahan, seperti kesalahan mengatur shutter speed dan membuat fotonya menjadi terlalu cerah dan terang seperti foto di atas. Padahal, bisa jadi foto itu bagus secara komposisi dan aperturenya.
Lalu, apa yang harus dilakukan>? Didelete sayang karena kebanyakan momen susah diulang, apalagi bagi fotografer jalanan yang tidak mungkin ada momen yang sama.
Disanalah peran software-software tersebut. Mereka bisa memperbaiki tingkat kecerahan dan beberapa detail agar foto-foto itu lebih enak dilihat.
Beberapa perbaikan kecil pada foto di …